Pare.redaksi.relasipublik.com-Tahun Baru Hijrah merupakan suatu hari yang penting bagi umat Islam karena menandai peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam yaitu memperingati penghijrahan Nabi Muhammad SAW dari Kota Makkah ke Madinah pada tahun 622 M di mana hari itu ditetapkan sebagai hari pertama dalam penanggalan hijriyah atau kalender Islam yakni 1 Muharan 1 Hijriah.
Lembaga Pendidikan Al Quran (LPQ) merupakan lembaga atau kelompok masyarakat yang menyelenggarakan pendidikan non-formal jenis keagamaan Islam yang bertujuan untuk memberikan pengajaran membaca Al Quran sejak usia dini, serta memahami dasar-dasar dinul Islam pada anak usia taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar dan atau madrasah ibtidaiyah (SD/MI) atau bahkan yang lebih tinggi.
Taman Kanak-Kanak Al Quran (TKQ) dengan peserta didik berusia antara 5-7 tahun,Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) dikategorikan dengan santri pada kisaran anak usia 6 10 tahun dan jenjang Talimul Quran (TQA) yang merupakan jenjang pendidikan tertinggi untuk anak-anak usia 10-12 tahun.
Festival Anak Sholih FKTPQ Pare-Kediri ini untuk memperingati Tahun Baru Islam 1444 H dan HUT RI yang ke-77 dengan cara mengadakan lomba Pildacil, Adzan, Hafalan Surat Pendek dan Kaligrafi, yang bertempat di Kompleks Masjid An Nur Pare Kediri.
Kemeriahan para peserta dan pengunjung dalam acara ini terlihat memadati area Masjid An Nur Pare yang dilaksanakan pada Hari Minggu.(14/08/2022)
Festival Anak Sholih dimulai pada pukul 07.30 WIB sampai selesai. Panitia yang diketuai Aminin yang berkantor sekretariat di Pondok Pesantren Darun Najah Bendo-Pare ini menyediakan hadiah berupa Piala Juara 1,2,3, Piala Harapan 1,2,3, Sertifikat dan Doorprice.
Partisipasi santri-santri di TPQ se-kecamatan Pare patut diapresiasi dan harus didukung penuh atas prestasi yang dicapai selama belajar di Taman Pendidikan Al Quran masing-masing, kata Ninik,salah satu pimpinan Lembaga Penyelenggara TPQ di acara ini.
Rasa kebahagiaan peserta dan penonton Festival Anak Sholih ini sangat terlihat jelas mulai anak-anak, para remaja dan dewasa yang memberikan applaus bagi peserta lomba FKTPQ Pare ini.
Harapan dari para penonton dan penyelenggara TPQ yang diwawancarai oleh salah satu awak media di relasi publik, semoga acara-acara yang bersifat mendidik untuk anak-anak dan masyarakat, agar terus dilanjutkan. (Djoko-MRP)
editor Eddy’s
Discussion about this post