Bantul Jogja relasi publik.com-Untuk menarik pengunjung sebuah angkringan “tengah deso”yang beralamat di Kayen Kalurahan Sendangsari Kapanewon Pajangan Kabupaten Bantul,mendapat kritik dari warga setempat karena mengadakan live musik, pada hampir tiap malam,yang rencana awal di lakukan jam 20;00- 22;00.namun malam ini Sabtu 6/8/2022 terpantau sampai jam 23;00wib
Beberapa warga yang tak mau di sebut namanya saat di wawancarai awak media menyampaikan “Kami merasa terganggu pak karena itu waktunya untuk istirahat dan anak anak jadi susah tidur,”kata warga tersebut yang tidak mau disebutkan namanya.
Karena lokasi angkringan berada di tengah deso,sehingga keberadaan live musik mengganggu ketenangan warga saat akan beristirahat setelah seharian melakukan aktivitas.
Selaku pengelola “SND” yang juga sebagai ketua RT saat di datangi awak media Sabtu 6/8/2022 ,menyampaikan
“Kita juga tetap menghormati warga kami juga sudah izin baik dari lingkungan Babinkamtibmas dan juga Lurah Sendangsari.kami memulai live musik dari jam 20;00 -22;00wib.kami juga menjaga pendatang tetap non alkohol.dan kita juga menjaga keamanan dan sedikit sedikit juga akan mengisi kas RT,” pungkasnya
Babinkamtibmas Sendangsari saat di klarifikasi,awak media minggu 6/8/2022 beliau menyampaikan belum pernah pihak pengelola (SND) angkringan tengah deso meminta izin baik lisan maupun tulisan,beliau juga menyampaikan kalau dia (SDN) sudah lama tidak komunikasi baik
Meski menyampaikan di lokasi non alkohol, tapi terbukti dan terpantau di lokasi pengunjung berbau alkohol dan bahkan ada yang mabuk sampai muntah di rumah sebelah lokasi sehingga membuat warga semakin geram
Rusmidi selaku Dukuh Kayen Kalurahan Sendangsari.saat di wawancarai awak media,Senin8/8/2022,membenarkan,
bahwa di lingkungannya ada angkringan yang berada di tengah lingkungan penduduk yang ada live musik,dan sudah berjalan beberapa hari (malam),dan beliau juga membenarkan kalau ada yang mabuk bahkan sampai muntah di teras tetangga,serta banyak keluhan dari warga yang sangat terganggu,
Selaku Dukuh juga menyayangkan adanya live musik,karena bagaimanapun juga live musik sangat mengganggu apa lagi di belakang lokasi live musik adalah Penginapan Pondok Putri,maka dari itu “Saya berharap semoga Pedukuhan Kayen kembali aman tenang dan damai dan anak anak bisa belajar dan warga bisa beristirahat dengan nyaman,” pungkasnya
(Wid)
editor Eddy’s
Discussion about this post