Bantul,jogja.relasipublik.com – Sebagai PAM Budaya yang berbudaya, FKPM Paksikaton Korwil Bantul dengan dipimpin langsung oleh Komandannya Santoso yang akrab dipanggil Mbah San selalu aktif tampil dibidang pengamanan dalam setiap agenda kegiatan budaya atau tradisi diseluruh wilayah Kabupaten Bantul, tidak terkecuali dalam kegiatan Upacara Adat Bhekti Pertiwi Pisungsung Jaladri yang diadakan oleh masyarakat Dusun Mancingan Kalurahan Parangtritis Kapanewon Kretek Bantul pada Selasa (07/06/2022).
Pantauan dilapangan, 30 personil Paksikaton telah siap dilokasi Cepuri Parangkusumo dari Pukul 09.00 WIB, Mbah San menyampaikan jika tugas Paksikaton diawali dengan apel personil guna kedisiplinan, serta dilanjut pembagian tugas, dari 30 personil dibagi menjadi 6 regu yang akan mengamankan disetiap titik titik jalur kirab budaya tersebut.
“Kita siap sejak jam 08.00 wib tadi, namun apel kita mulai jam 09.00 wib, tentunya untuk kedisiplinan, selanjutnya dari 30 personil ini kita bagi 6 regu, yang akan stanby di 6 titik dari rute Kirab Budaya Pisungsung Jaladri ini,” jelas Mbah San.
Lebih lanjut Mbah San menegaskan jika FKPM Paksikaton Bantul sebagai PAM Budaya yang berbudaya siap bersinergi dengan semua elemen untuk menciptakan keamanan dan ketertiban dalam setiap kegiatan kegiatan budaya maupun adat tradisi dilingkup Kabupaten Bantul.
“Kami bersama seluruh anggota FKPM Paksikaton Bantul siap bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat maupun ormas di Bantul guna terciptanya keamanan dan ketertiban baik itu dalam kegiatan budaya atau tradisi maupun dalam kehidupan sehari hari, ” tegas Mbah San.
Upacara Adat Bhekti Pertiwi Pisungsung Jaladri adalah adat tradisi turun temurun yang selalu diselenggarakan setiap tahun oleh warga masyarakat Dusun Mancingan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki yang telah diberikan, ada 8 RT yang ikut dalam prosesi kirab budaya tersebut, dan kesemuanya membikin gunungan dari hasil bumi.
(Widayat)
editor Eddy’s
Discussion about this post